Eva fauziah

Muqoddimah

Teropong kalbu; meneropong raga dan jiwa, nun di kedalaman raga kalbu memimpin jiwa. Meneropong kalbu memberi secercah cahaya.

Eva Fauziah

Oase Peradaban

Seorang ibu adalah oase bagi kerontangnya peradaban. Ia bukan sekadar fatamorgana. Ibu, di telapak kakimu kunci surga di hamparkan. Jangan sekali-kali kau tendang jauh karena kunci itu akan hilang selamanya.

taro link gambar di sene
Selamat datang di blog saya, hubungi saya melalui e-mail jika ingin mendapatkan info. Terima kasih, maaf saya hanya ingin berbagi dengan tetap memegang etika penulisan

Minggu, 29 Januari 2012

Teropong Kalbu

Menatap lewat hati
Berpikir melalui hati
Berujar dengan hati
Melangkah bersama hati
      Hati adalah segumpal daging
      Hanya segumpal
      Tapi ia menguasai raga dan jiwa
Hati menuntun hidup
dan menjadi lentera jiwa
Hati menghitam putihkan raga dan jiwa
Teroponglah ia pada kalbu
Bersinar
ataukah gulita??

(terinsipasi Al-Hadist)
Diposting oleh di 14.26
Label:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)